Senin, 27 Juli 2015

Selamat bertugas di tempat yang baru, Romo


Secara resmi umat Katolik di  Paroki St. Petrus Kanisius Wonosari  sudah mendapatkan pengumuman akan ada mutasi/perpindahan romo Lukas Hari Purnawan MSF (Rm,Ipeng) ke Paroki St. Yusuf, Pati, Jawa Tengah dan romo Antonius Hadi Cahyono PR (romo Anton) ke   Paroki Santa Perawan Maria Ratu Rosario Suci Randusari – Katedral Semarang. 
Juga perpindahan Romo Rosarius Sapta Nugroho PR dari Paroki St Maria Fatima Magelang ke Paroki Wonosari

 Romo Lukas Heri Purnawan MSF
Romo Antonius Hadi Cahyono PR

Mutasi artinya perpindahan dari satu tempat ke tempat yang lain. Peristiwa ini sering dialami oleh para imam dan religius. Mereka selalu berpindah dari satu tempat ke tempat yang lain, setelah berkarya di suatu tempat selama beberapa tahun. Para imam dan religius adalah pelayan umat. Mereka mengemban sebuah perutusan dari pimpinan, entah uskup atau pimpinan ordo/tarekat. Bahkan mereka bisa menyadari bahwa perutusan tersebut tidak hanya berasal dari pimpinan mereka di dunia, tetapi mereka juga diutus oleh Yesus sendiri, seperti dialami oleh para rasul atau para murid yang pertama. Mereka diutus ke suatu tempat tertentu dan diharapkan tinggal di tempat tersebut. Para utusan diharapkan untuk ‘tinggal di situ.’

Romo Anton
Telah banyak karya dan kesan yang dilakukan oleh Romo Ipeng dan Romo Anton, salah satu yang saya ingat adalah Misa Taize pada tahun baru kemarin. Dan juga Romo Ipeng dengan banyak talenta bermusik dan mendalangnya, juga Romo Anton dengan ketegasannya …..selain itu yang pasti akan dikenang oleh umat di Wonosari, pastinya kalau Misa eh homili beliau berdua itu lamanyaaaa……..hehehe
Romo Ipeng
Selamat dan bersyukur atas tugas baru, semoga romo menjadi pewarta keselamatan, semoga karyanya semakin mengakar, mekar dan berbuah. Tuhan memberkati. Selamat berkarya untuk Romo Ipeng dan Romo Anton. Kami turut berdoa semoga Tuhan selalu menyertai, melindungi dan membimbing romo selalu.
Dan mari kita menyambut Romo Sapto di paroki kita, dari hasil browsing saya mendapat sedikit data tentang Romo Sapto.  Romo Sapto sering dijuluki pastor petani karena keperduliannya terhadap para petani, beliau adalah pastor kelahiran Klaten, 4 September 1969 dan menjadi pendamping petani organik.
Akhir kata, selamat bertugas ditempat baru untuk Romo Ipeng dan Romo Anton serta  selamat datang Romo Sapto di Paroki Wonosari.


Romo Sapto

“Kata-Nya selanjutnya kepada mereka, ‘Kalau di suatu tempat kamu sudah diterima dalam suatu rumah, tinggallah di situ sampai kamu berangkat dari tempat itu.’” (Mrk 6, 10)



Tidak ada komentar:

Posting Komentar